absolvedreams
Minggu, 08 Mei 2022
Penggguna WhatsApp Kini Bisa Kirim File Hingga 2GB
Netflix Uji Coba Fitur Cegah Berbagi Password
absolvedreams - Bicara soal berbagi akun atau password yang dikeluhkan Netflix, baru-baru ini, perusahaan juga berencana untuk menindak para pengguna yang tidak serumah untuk melakukannya.
Netflix juga menguji penarikan bayaran kepada orang lain, supaya bisa menikmati layanannya.
Fitur baru Netflix ini sedang diuji coba di tiga negara, yaitu Chili, Kosta Rika, dan Peru, sebagaimana dilansir The Verge, (18/3/2022).
Selain dapat mentransfer profil ke akun baru (baik akun utama Anda sendiri atau milik orang lain), pengguna juga akan bisa menambahkan orang lain ke akun dengan harga tertentu.
Disebutkan, untuk satu user baru ditambahkan ke akun akan dibanderol seharga Rp 42 ribu (Chilli), Rp 30 ribu (Peru), dan Rp 42 ribu (Kosta Rika).
Sebagai informasi, ini bukan pertama kalinya Netflix bereksperimen untuk membatasi pengguna berbagi password.
Uji Verifikasi Akun
Kehilangan 200 Ribu Pelanggan di Q1 2022, Pemegang Saham Gugat Netflix
Mengutip informasi dari IGN, Minggu (8/5/2022), gugatan tersebut dilayangkan karena sejumlah pemegang saham merasa Netflix telah memberikan informasi menyesatkan mengenai kerugian pelanggan yang dialami perusahaan baru-baru ini.
Gugatan tersebut diajukan pada 3 Mei 2022 di pengadilan distrik federal di San Fransisco. Para penggugat menuduh Netflix melanggar UU keamanan Amerika Serikat dengan membuat pernyataan salah dan/atau menyesatkan secara material pada para pemegang sahamnya.
Selain itu, Netflix juga disebut gagal mengungkapkan fakta sebenarnya mengenai kerugian yang dialami perusahaan, baik soal bisnis, operasi, dan prospek ke depan. Gugatan class action ini diajukan atas nama pemegang saham yang memiliki saham Netflix antara 19 Oktober 2021 hingga 19 April 2022.
Sebagai informasi, Netflix memang melaporkan pertumbuhan pendapatan perusahaan sudah sangat melambatkan. Bahkan, perusahaan Amerika Serikat itu memperkirakan akan ada kerugian yang lebih besar di kemudian hari, hingga dua juta pelanggan di kuartal kedua.
Perusahaan menyebut ada beberapa faktor yang membuat hal ini terjadi. Salah satunya adalah persaingan dengan penyedia layanan lain yang menawarkan harga lebih murah seperti Disney Plus dan Amazon Prime Video.
Netflix juga menyalahkan terbatasnya ruang ekspansi di banyak negara karena faktor teknologi yang di luar kendali, seperti adopsi smart TV dan harga data. Belum lagi, banyak pengguna berbagi akun.
Untuk yang terakhir, menurut perusahaan, ada lebih dari 222 juta rumah tangga membayar menikmati konten Netflix, tapi lebih dari 100 juta pelanggan Netflix lain berbagi akun.